Rabu, 17 Desember 2014

Text Wrap dan Line Break LibreOffice Calc

Di antara kita mungkin masih ada yang merasa asing dengan yang namanya LibreOffice, akan tetapi tidak terlalu masalah. Bagi kita yang baru belajar menggunakan LibreOffice, khususnya disini akan membahas tentang salah satu teknik yang ada di LibreOffice Calc.

Teknik yang akan saya bahas disini adalah tentang bagaimana agar kalimat yang panjang dalam sebuah cell di LibreOffice Calc dapat menyesuaikan panjang dari cell, jadi tidak keluar dari cell seperti settingan default di LibreOffice Calc tersebut.

Di sini terdapat dua buah cara untuk membuat line break pada sebuah cell. Cara yang pertama adalah manual, sedangkan cara yang kedua adalah otomatis.


Untuk cara yang manual, coba ketikan beberapa kata atau kalimat pada sebuah cell. Kemudian untuk membuat line break tekan tombol Ctrl+Enter pada keyboard. Perlu dipahami bahwa ketika kita menekan tombol Ctrl+Enter, kita harus berada di dalam cell saat menginputkan karakter atau dalam mode edit cell, jadi bukan ketika cell diseleksi. Untuk lebih jelasnya kita klik dua kali pada cell yang ingin kita berikan line break, kemudian tekan Ctrl+Enter.

Sedangkan cara yang otomatis adalah klik kanan pada cell yang telah terisi dengan kalimat yang cukup banyak, lalu pilih Format Cells. Setelah itu klik tab Alignment dan centang Wrap text automatically pada bagian Properties.

Selasa, 02 Desember 2014

Opini Tentang Linux

Di antara kita tentu masih ada yang cukup asing ketika mendengar kata Linux. Mungin ada juga yang mengatakan "makanan apa itu?". Sebab, hanya beberapa yang mendapatkan ilmu dan informasi tentang linux tersebut, sebab sistem operasi komputer yang sangat familiar di telinga dan pemahaman masyarakat hanyalah windows, windows, dan windows.

Selain itu, ketika ada orang yang melihat kita menjalankan sistem Linux di laptop atau perangkat lain, mereka akan bilang kepada kita "Windowsnya kok beda?". Hal tersebut mungkin saja terjadi dan merupakan hal yang biasa.

Menurut saya, Linux merupakan sistem operasi yang cocok untuk kita-kita yang susah mendapatkan sistem operasi maupun perangkat lunak yang berbayar. Karena dengan menggunakan Linux, otomatis di dalamnya atau aplikasi yang mendukungnya akan banyak yang bersifat open source juga.

Di samping itu, dengan menggunakan Linux maka komputer kita akan aman terhadap ancaman virus dan tidak perlu menginstall software anti virus. Kita juga dapat merubah tampilan Linux sesuka hati kita dengan merubah apa saja di dalam Linux yang berkaitan dengan user interface maupun komponen lainnya.

Software-software multimedia juga dapat kita eksplorasi di dalam sistem operasi ini. Kenapa yang disebutkan multimedia? Jawabannya karena saya merupakan orang multimedia, he he. Jadi yang saya ketahui sejauh ini hanyalah multimedia. Tetapi disamping multimedia, hal yang sangat erat kaitannya dengan Linux adalah jaringan, tapi saya belum paham betul tentang itu.

Menurut saya, apapun software dan sistem operasi yang kita gunakan hasilnya tetap kembali kepada pemahaman tentang software dan kemauan penggunanya. Misalnya saja, kita membuat sebuah desain grafis yang sangat luar biasa indahnya di CorelDRAW, tentu kita juga mampu membuatnya di Inkscape karena metode yang kita gunakan untuk membuat desain grafis tersebut adalah selalu sama, tergantung orannya. Misalkan kita mulai dengan menentukan ide dan konsep terlebih dahulu, kemudian sketsa desain, lalu memulai membuat desain.

Untuk masalah game mungkin masih standar jika kita langsung mencari di software center, tapi dapat kita atasi dengan mencari game-game yang berkualitas tinggi di tempat lain, misalkan di website khusus game untuk Linux. Kebetulan saya tidak terlalu suka dengan game, jadi menurut saya tidak masalah jika tidak ada game sekelas PES, Call of Duty, Need For Speed, dan yang sebangsanya :D.

Untuk update Linux sangatlah mudah, karena Linux memiliki banyak sekali pengembang yang tersebar di seluruh dunia. Jika mau, kita juga dapat menjadi pengembangnya.

Minggu, 09 November 2014

Adobe Reader Tidak Bisa Dibuka di Linux 64-bit?

Sebagian di antara kita mungkin sudah bisa dan berhasil menginstall adobe reader di Linux dan berhasil menjalankannya dengan baik di  sistem operasi 32-bit. Akan tetapi jika kita memiliki sistem operasi 64-bit, mungkin saja hal lain akan berbeda. Program Adobe Reader tidak dapat di baca di sistem operasi 64-bit.

icon

Agar kita dapat menjalankannya dengan baik maka kita perlu menginstall ia32-libs terlebih dahulu di Linux 64-bit yang kita miliki. Dengan adanya ia32-libs maka program Adobe Reader akan dapat dijalankan dengan baik.

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menginstall ia32-libs adalah sebagai berikut (disini saya menggunakan Linux Ubuntu 14.04.1 LTS)

1. Ketikan perintah berikut untuk masuk sebagai superuser atau root
sudo -i
2. Masuk ke direktori /etc/apt/sources.list.d
cd /etc/apt/sources.list.d
3. Ketikan perintah
echo "deb http://old-releases.ubuntu.com/ubuntu/ raring main restricted universe multiverse" >ia32-libs-raring.list
4. Lalu update
apt-get update
5. Perintah terakhir adalah
apt-get install ia32-libs

Dan akhirnya program Adobe Reader dapat di jalankan di Linux 64-bit :D

Kamis, 06 November 2014

Cara Backup Aplikasi di Linux

Kita mungkin saja memiliki lebih dari satu perangkat komputer dan kesemuanya itu ingin diinstall linux. Mungkin juga, ada diantara kita yang masih bingung bagaimana agar aplikasi-aplikasi linux yang ada di komputer utama kita dapat kita copykan ke dalam laptop maupun komputer lain, sebab jika tidak maka akan menghabiskan kuota untuk mendownload dari software center atau langsung dari internet.

Di bawah ini akan saya bahas tentang cara membackup aplikasi yang telah kita install di sistem operasi Linux agar menjadi file berekstensi *.deb file.

Kemudian setelah kita dapatkan file-file yang berekstensi *.deb tersebut, tinggal kita pindahkan ke komputer lain lalu diinstall secara offline. Sebenarnya ada beberapa cara dalam melakukan backup aplikasi, hanya saja yang akan dibahas di bawah adalah menggunakan command line. Caranya adalah seperti pada langkah berikut:
1. Kita install terlebih dahulu aplikasi pendukungnya, tentunya harus menggunakan internet, tetapi tenang karena ukuran aplikasi ini adalah kecil sehingga kita tidak perlu khawatir akan kehabisan kuota internet :v. Apliasinya adalah dpkg-repack dan fakeroot, cara installnya adalah:
$ sudo apt-get install dpkg-repack fakeroot

2. Kemudian kita buat folder di home directory, dan masuk ke dalamnya
$ mkdir ~/dpkg-repack; cd ~/dpkg-repack

3. Setelah itu ketikan command berikut:
$ fakeroot -u dpkg-repack `dpkg --get-selections | grep install | cut -f1`
Untuk command terakhir ini akan memakan cukup banyak waktu karena banyaknya aplikasi yang akan dibackup dan file-file yang akan dihasilkan adalah berekstensi *.deb.

4. Setelah proses backup selesai, langkah berikutnya adalah memindahkan folder dpkg-repack yang ada di direktori home ke dalam komputer yang akan kita install aplikasi tersebut.

5. Ketikan command berikut pada direktori dpkg-repack untuk memulai menginstallnya:
sudo dpkg -i *.deb

6. Proses installasi akan berjalan, dan cukup memakan waktu juga, kecuali jika kita hanya menginstall satu-satu.

Perlu diingat juga bahwa langkah-langkah diatas mungkin tidak menghasilkan hasil yang sempurna, jadi jika kita mengalami masalah saat penginstallan di komputer lain, tinggal kita benahi saja. Saya juga mengalami masalah ketika selesai menginstall aplikasi-aplikasinya, tapi setelah diupgrade maka sistem operasi kembali normal :D
sumber: http://ubuntuforums.org

Senin, 22 September 2014

Cara Install Adobe Reader di Linux

www.tigasoftware.blogspot.com Cara Install Adobe Reader di Linux - Bagi kita pengguna Linux mungkin tidak terlalu butuh dengan software Adobe Reader ini, karena biasanya distro Linux yang kita miliki sudah terinstall Document Viewer yang dapat melihat file berekstensi *.pdf. Akan tetapi bagi kita yang sebelumnya sering menggunakan windows pasti jika tidak menggunakan software Adobe Reader ini, serasa ada yang kurang.

Misalkan jika kita ingin mencetak document dengan berbagai macam cara, sebagai contohnya ingin mencetak document dalam bentuk booklet printing (buku), dan lain sebagainya dengan pengaturan yang kompleks yang tidak dimiliki oleh software bawaan linux. Di bawah ini merupakan langkah-langkah untuk menginstall Adobe Reader ke dalam sistem operasi Linux.

Ketikan command berikut di terminal
$ wget http://ardownload.adobe.com/pub/adobe/reader/unix/9.x/9.5.5/enu/AdbeRdr9.5.5-1_i386linux_enu.deb

Gunakan perintah dpkg untuk menginstall paket deb atau dengan cara klik dua kali pada file hasil download tadi.
$ sudo dpkg -i --force-architecture AdbeRdr9.5.5-1_i386linux_enu.deb

www.tigasoftware.blogspot.com Cara Install Adobe Reader di Linux

Selasa, 16 September 2014

Render Profile Untuk CRF H.264 di Kdenlive

www.tigasoftware.blogspot.com - Render Profile Untuk CRF H.264 di Kdenlive

Untuk Mobile Devices
Group: Mobile/Media (H.264 No B-Frames)
Profile Name: CRF-MP4-Mobile/Media-NBF-SD-WS
Extension: mp4
s=640x360 / aspect=16x9 / progressive=1 / acodec=aac / ab=128k / vcodec=libx264 / cabac=0 / ref=3 / deblock=1:0:0 / analyse=0x1:0x111 / me=umh / subme=7 / psy=1 / psy_rd=1.00:0.00 / mixed_ref=0 / me_range=16 / chroma_me=1 / trellis=1 / 8x8dct=0 / cqm=0 / deadzone=21,11 / fast_pskip=1 / chroma_qp_offset=-2 / threads=4 / sliced_threads=0 / nr=0 / decimate=1 / interlaced=0 / bluray_compat=0 / constrained_intra=0 / bframes=0 / b_pyramid=0 / b_adapt=1 / b_bias=0 / direct=1 / weightb=0 / open_gop=1 / weightp=2 / keyint=250 / keyint_min=23 / scenecut=40 / intra_refresh=0 / rc_lookahead=40 / rc=crf / mbtree=1 / crf=20.0 / qcomp=0.60 / qpmin=0 / qpmax=69 / qpstep=4 / ip_ratio=1.25 / aq=1:1.00

Group: Mobile/Media (H.264 No B-Frames)
Profile Name: CRF-MP4-Mobile/Media-NBF-SD-FS
Extension: mp4
s=640x480 / aspect=4x3 / progressive=1 / acodec=aac / ab=128k / vcodec=libx264 / cabac=0 / ref=3 / deblock=1:0:0 / analyse=0x1:0x111 / me=umh / subme=7 / psy=1 / psy_rd=1.00:0.00 / mixed_ref=0 / me_range=16 / chroma_me=1 / trellis=1 / 8x8dct=0 / cqm=0 / deadzone=21,11 / fast_pskip=1 / chroma_qp_offset=-2 / threads=4 / sliced_threads=0 / nr=0 / decimate=1 / interlaced=0 / bluray_compat=0 / constrained_intra=0 / bframes=0 / b_pyramid=0 / b_adapt=1 / b_bias=0 / direct=1 / weightb=0 / open_gop=1 / weightp=2 / keyint=250 / keyint_min=23 / scenecut=40 / intra_refresh=0 / rc_lookahead=40 / rc=crf / mbtree=1 / crf=20.0 / qcomp=0.60 / qpmin=0 / qpmax=69 / qpstep=4 / ip_ratio=1.25 / aq=1:1.00

Untuk Kualitas HQ

Group: HQ-H.264-HD
Profile Name: CRF-MP4-HD-720p
Extension: mp4
s=1280x720 / aspect=16x9 / progressive=1 / acodec=aac / ab=128k / vcodec=libx264 / cabac=1 / ref=3 / deblock=1:0:0 / analyse=0x1:0x111 / me=umh / subme=7 / psy=1 / psy_rd=1.00:0.00 / mixed_ref=0 / me_range=16 / chroma_me=1 / trellis=1 / 8x8dct=0 / cqm=0 / deadzone=21,11 / fast_pskip=1 / chroma_qp_offset=-2 / threads=4 / sliced_threads=0 / nr=0 / decimate=1 / interlaced=0 / bluray_compat=0 / constrained_intra=0 / bframes=3 / b_pyramid=0 / b_adapt=1 / b_bias=0 / direct=1 / weightb=0 / open_gop=1 / weightp=2 / keyint=250 / keyint_min=23 / scenecut=40 / intra_refresh=0 / rc_lookahead=40 / rc=crf / mbtree=1 / crf=20.0 / qcomp=0.60 / qpmin=0 / qpmax=69 / qpstep=4 / ip_ratio=1.25 / aq=1:1.00

Group: HQ-H.264-HD
Profile Name: CRF-MP4-HD-1080p
Extension: mp4
s=1920x1080 / aspect=16x9 / progressive=1 / acodec=aac / ab=128k / vcodec=libx264 / cabac=1 / ref=3 / deblock=1:0:0 / analyse=0x1:0x111 / me=umh / subme=7 / psy=1 / psy_rd=1.00:0.00 / mixed_ref=0 / me_range=16 / chroma_me=1 / trellis=1 / 8x8dct=0 / cqm=0 / deadzone=21,11 / fast_pskip=1 / chroma_qp_offset=-2 / threads=4 / sliced_threads=0 / nr=0 / decimate=1 / interlaced=0 / bluray_compat=0 / constrained_intra=0 / bframes=3 / b_pyramid=0 / b_adapt=1 / b_bias=0 / direct=1 / weightb=0 / open_gop=1 / weightp=2 / keyint=250 / keyint_min=23 / scenecut=40 / intra_refresh=0 / rc_lookahead=40 / rc=crf / mbtree=1 / crf=20.0 / qcomp=0.60 / qpmin=0 / qpmax=69 / qpstep=4 / ip_ratio=1.25 / aq=1:1.00

sumber: http://www.remastersys.com/forums/index.php?topic=2731.0
www.tigasoftware.blogspot.com - Render Profile Untuk CRF H.264 di Kdenlive

Render Profile Untuk DNxHD di Kdenlive

www.tigasoftware.blogspot.com - Render Profile untuk DNxHD di Kdenlive | Jika render profile di bawah ini sudah dicoba dan tidak ada suara yang keluar, maka kita perlu merubah nilai ar dengan menambahkan angka 0 sebanyak tiga kali, misalkan di salah satu kode di bawah tertulis ar=48k maka kita rubah menjadi ar=48000k

DNxHD 1920x1080p/23.976 36M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2398 vb=36M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/23.976 115M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2398 vb=115M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/23.976 175M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2398 vb=175M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/24 36M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_24 vb=36M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/24 115M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_24 vb=115M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/24 175M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_24 vb=175M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/25 36M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_25 vb=36M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/25 120M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_25 vb=120M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/25 185M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_25 vb=185M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/29.97 45M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2997 vb=45M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/29.97 145M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2997 vb=145M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/29.97 220M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_2997 vb=220M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/50 75M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_50 vb=75M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/50 240M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_50 vb=240M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/50 365M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_50 vb=365M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/59.94 90M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_5994 vb=90M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/59.94 290M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_5994 vb=290M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/59.94 440M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_5994 vb=440M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/60 90M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_60 vb=90M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/60 290M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_60 vb=290M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080p/60 440M
f=mov mlt_profile=atsc_1080p_60 vb=440M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080i/50 120M
f=mov mlt_profile=atsc_1080i_50 top=-1 flags=+ilme+ildct vb=120M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080i/50 185M
f=mov mlt_profile=atsc_1080i_50 top=-1 flags=+ilme+ildct vb=185M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080i/59.94 145M
f=mov mlt_profile=atsc_1080i_5994 top=-1 flags=+ilme+ildct vb=145M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1920x1080i/59.94 220M
f=mov mlt_profile=atsc_1080i_5994 top=-1 flags=+ilme+ildct vb=220M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/23.976 60M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_2398 vb=60M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/23.976 90M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_2398 vb=90M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/25 60M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_25 vb=60M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/25 90M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_25 vb=90M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/29.97 75M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_2997 vb=75M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/29.97 110M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_2997 vb=110M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/50 115M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_50 vb=115M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/50 175M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_50 vb=175M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/59.94 145M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_5994 vb=145M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

DNxHD 1280x720p/59.94 220M
f=mov mlt_profile=atsc_720p_5994 vb=220M vcodec=dnxhd acodec=pcm_s16le ar=48k ac=2

sumber: http://www.luhrmann.nl/blogs/techniek/kdenlive-dnxhd-render-profiles
www.tigasoftware.blogspot.com - Render Profile untuk DNxHD di Kdenlive

Membuat Render Profile di Kdenlive

www.tigasoftware.blogspot.com - Membuat Render Profile di Kdenlive | Jika kita menyunting video dengan menggunakan perangkat lunak kdenlive maka ketika kita akan merender hasil suntingan kita, kita akan bertanya-tanya, dimana format HD MP4, MOV, ataupun format lain? Nah, di bawah ini akan dibahas mengenai cara merender video ke dalam format yang belum tercantumkan di dalam default render profile di Kdenlive.

Render profile bawaan dari Kdenlive mungkin belum cukup atau belum memadahi untuk pribadi kita masing-masing, apalagi jika kita ingin membuat suntingan video yang profesional, pasti akan merasa kurang sekali. Maka dari itu, kita perlu menambahkan settingan sendiri untuk masalah Render Profile ini.

Cara untuk membuat render profile adalah sebagai berikut:
- Klik menu bar Project > Render
- Setelah itu, klik icon Create new profile. Maka akan muncul window baru
- Kemudian kita isikan data-data yang diperlukan. Data-data tersebut dapat di ambil dari link di bawah ini:


www.tigasoftware.blogspot.com - Membuat Render Profile di Kdenlive

Rabu, 10 September 2014

Alternatif Software Windows

www.tigasoftware.blogspot.com | Alternatif Software Windows - Sebagian dari kita mungkin merasa kesulitan atau merasa malas untuk menjajal sistem operasi Linux dikarenakan tidak ada software-software dari Windows yang kompatibel dengan Linux. Hal ini hanyalah anggapan dari orang-orang yang kurang tahu saja. Mengapa demikian? Karena sebenarnya banyak sekali alternatif pengganti software yang ada di OS Windows yang tidak kalah hebatnya.

windows linux

Hanya saja mungkin kita tidak mengenal Linux dari kecil atau dari kecil hanya mengenal Windows saja, he he, atau bahkan Mac :v . Sehingga sulit untuk beradaptasi dengan sistem operasi open source ini.

Kalau menurut saya, sebenarnya kita hanya memerlukan skill dalam membuat karya dengan menggunakan software apapun, baik itu di Windows, Linux, maupun Mac. Jadi tidak tergantung software, tapi skill, sehingga menghasilkan karya yang menarik. Tentu saja software pembandingnya harus sesuai dan memiliki fungsi yang hampir sama, misalkan Photoshop dengan Gimp. Hal itu merupakan pembanding yang sesuai karena kedua software tersebut merupakan software yang digunakan untuk editing gambar vector.

Di bawah ini akan saya uraikan beberapa software alternatif untuk menggantikan software yang ada di OS Windows di OS Linux:

Software Alternatif Windows - Linux
Windows Linux
CorelDRAW
Photoshop
Adobe Flash
Adobe Indesign
3Ds MAX
Adobe Premiere, Vegas
MS Office
Nero
ProCoder
Inkscape
Gimp, Krita
Pencil, Synfig
Scribus
Blender
Kdenlive, OpenShot
LibreOffice
K3b, Brasero
Devede, Handbrake

Daftar software di atas hanya sedikit dari sekian banyak software yang dapat digunakan untuk menggantikan software yang pokok-pokok di sistem operasi Windows dalam hal keperluan multimedia. www.tigasoftware.blogspot.com | Alternatif Software Windows

Rabu, 03 September 2014

Mereset Tampilan (Interface) Gimp

Kadang-kadang program Gimp yang kita miliki mengalami masalah yang berupa tampilan yang tidak karuan atau yang lainnya. Berikut ini merupakan cara untuk mengatur ulang tampilan dari Gimp atau biasa kita sebut dengan merestore ke dalam pengaturan default. Gimp yang saya gunakan adalah versi 2.8, mungkin kalau versi lainnya bisa dirubah nama folder yang tersembunyi pada directory /home/user. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Tutup program Gimp (jika sebelumnya dalam keadangan terbuka/berjalan)
2. Buka terminal
3. Ketikan kode berikut
sudo rm ~/.gimp-2.8/sessionrc
4. Buka kembali Gimp, maka tampilan dari software tersebut akan kembali ke settingan default

Senin, 01 September 2014

Install Game Speed-Dream di Ubuntu 14.04

Berikut ini merupakan tutorial cara untuk menginstall game yang ber-genre Racing yaitu Speed-Dream secara online. Tutorial ini saya dapatkan saat saya browsing cara-cara untuk menginstall Speed-Dream di Ubuntu. Menurut saya, cara ini merupakan cara yang simpel dan unik, coba kita lihat tutorial berikut ini:
1. Kita download terlebih dahulu script (shell) yang dibutuhkan untuk menginstall game Speed-Dream. linknya adalah di bawah ini:
2. Kita buat script yang telah didownload menjadi executable, dengan cara ketikan perintah berikut di terminal
sudo chmod +x sdr-simulator.sh
3. Untuk memulai proses instalasi ketik perintah berikut:
sh sdr-simulator.sh

sumber artikel: http://ubuntupop.blogspot.com

Jika dengan cara di atas masih belum bisa diinstall atau ketika proses instalasi telah selesai akan tetapi tidak bisa dijalankan maka kita perlu menginstallnya lagi melalui Synaptic Package Manager. Jika di linux saya, proses download dari Synaptic adalah tidak terlalu lama dan hanya melanjutkan saja. Setelah proses selesai maka secara otomatis icon Speed-Dreams akan muncul di menu bagian Games.

Linux Tidak Bisa Update

Barusan saja saya tadi mencoba untuk mengupdate distro Linux saya, akan tetapi tidak berhasil dan malahan muncul tulisan yang tidak karuan :v
Akhirnya saya mencoba untuk merestart komputer dan ingin mencoba lagi, akan tetapi saya melihat icon yang tampak asing bagi saya pada bagian panel kanan bawah desktop. Icon tersebut bergambar tanda "silang" dengan lingkaran merah. Nah, berhubung ada icon tersebut maka saya langsung meng-kliknya. Kemudian saya pilih Install all updates, akan tetapi malah muncul dialog box dengan judul Failed to load the package list, saya menjadi bingung.
Kemudian saya coba searching di internet dan ketemu hasilnya. Cara mengatasinya adalah dengan cara:
1. Buka terminal
2. Ketikan perintah berikut
sudo rm /var/lib/apt/lists/* -vf
3. Kemudian tekan enter, dan barulah mengetikan perintah untuk update
sudo apt-get update

Cara Download Video dari Youtube Menggunakan youtube-dl

Salah satu contoh program yang mudah digunakan untuk mendownload video dari youtube adalah youtube-dl. Program ini menggunakan perintah di command line atau terminal untuk mendownload video. Untuk menginstallnya kita dapat mengetikan perintah berikut di terminal dengan syarat harus terkoneksi dengan jaringan internet:
sudo apt-get install youtube-dl
Jika program telah terpasang dengan baik, maka hal yang perlu kita ketahui selanjutnya adalah bagaimana cara menggunakannya. Caranya sangat mudah, he he. Biasanya jika kita akan mendownload sebuah video dari youtube, kita juga akan memperhitungkan kualitas, ukuran, dan ekstensi dari video yang akan kita download tersebut. Nah, untuk mengetahuinya kita dapat mengetikan perintah berikut:
youtube-dl -F link-video-youtube
Lalu tekan enter, maka akan muncul beberapa resolusi dari video yang akan kita download, tinggal kita kira-kira saja berapa ukurannya dengan cara melihat resolusi video. Kemudian langkah berikutnya adalah mulai mendownload dengan cara ketikan perintah berikut:
youtube-dl -f format-code link-video-youtube.
Untuk lebih jelasnya anda dapat melihat gambar di bawah ini:

Games Menakjubkan di Linux

Dahulu saya memandang bahwa linux itu adalah sistem operasi yang sangat sulit untuk dioperasikan dan hanya memiliki sedikit aplikasi yang bermutu dan game yang menarik, akan tetapi setelah saya sedikit lebih dalam berkenalan dengan linux akhirnya saya menemukan siapa itu Linux sebenarnya. Ya, dialah sistem operasi yang sangat handal dan mudah untuk didapatkan. Tutorial tentang sistem operasi maupun aplikasi-aplikasi pendukungnya sudah banyak beredar di internet, sehingga mudah bagi kita untuk mempelajarinya. Di samping banyak aplikasi yang menarik, Linux juga dapat menjalankan game-game yang tidak kalah bila dibandingkan dengan games yang support pada platform windows.

Setelah saya mencari-cari info tentang games yang bisa dijalankan di Linux, akhirnya saya menemukan sebuah website yang menurut saya sangat menarik. Website ini berisi mengenai game-game berkualitas grafis yang tinggi dan tentu saja menarik untuk dimainkan. Langsung saja klik link di bawah untuk mengetahui lebih lanjut tentang website yang saya maksud.
http://www.lgdb.org

Icon Network Normal Tapi Tidak Bisa Koneksi Internet

Saya pernah mengalami kejadian seperti yang saya tuliskan pada judul postingan ini, yaitu berkaitan dengan koneksi internet menggunakan linux hasil remastering. Ceritanya adalah ketika saya selesai menginstall linux hasil remastering, saya cek satu persatu fitur-fiturnya apakah ada yang tidak beres atau sudah beres semua, ketika itu hanya ada beberapa fitur yang tidak terlalu penting yang kurang beres, sehingga saya tetap tenang karena anggapan saya hasil remasteringku telah berhasil.
Akan tetapi selang beberapa hari saya mencoba untuk menggunakan koneksi internet di laptop yang telah saya install linux remastering-an. Awal-awalnya kelihatan beres karena icon networknya sudah beres dan tidak terlihat tanda "pentung" atau tanda "silang", akan tetapi setelah saya mencobanya ternyata tidak bisa saya gunakan untuk browsing maupun keperluan yang membutuhkan koneksi internet. Kemudian saya cari-cari di internet menggunakan perangkat lain mengenai hal tersebut.
Akhirnya masalah tersebut terpecahkan. Cara singkatnya adalah seperti berikut:
1. Buka terminal
2. Kemudian ketikan perintah sudo dpkg-reconfigure resolvconf

3. Lalu tekan enter, masukan password, tekan enter lagi.
4. Setelah itu muncul bacaan pada terminal, pilih <OK>
5. Maka akan muncul pernyataan konfirmasi, pilih <Yes>
6. Pilih <OK> menggunakan tombol right arrow pada keyboard, lalu tekan Enter
7. Muncul pernyataan konfirmasi lagi, pilih <Yes>
8. Klik <OK> lagi

Langkah-langkah di atas telah saya coba, dan berhasil (y)

Cara Mengatur Waktu Blank Screen di Desktop XFCE

Mungkin masih banyak diantara kita yang masih bingung tentang bagaimana cara mengatur batas waktu komputer kita dalam keadaan idle atau "nganggur", sebab kadang-kadang terlalu cepat mengalami blank screen atau berlayar gelap setelah beberapa menit tidak dipakai.
Nah bagi yang belum tahu, akan saya uraikan cara untuk mengatur waktu idle komputer yang menggunakan desktop environment XFCE, di sini saya menggunakan distro Ubuntu Studio 14.04 LTS yang telah saya modifikasi.
1. Langkah pertama adalah kita buka settings melalui, menu > Settings Manager
2. Kita cari di bagian Other, lalu pilih Screensaver
3. Nah tinggal kita rubah nilai pada bagian Blank Afternya dalam satuan menit


mudahkan :D

Ubuntu Studio Hasil Remastering

Ubuntu Studio merupakan distro linux turunan dari GNU/Linux Ubuntu yang dirancang khusus untuk keperluan multimedia, seperti editing video, audio, grafis, animasi, dan lain sebagainya. Distro ini pada aslinya menggunakan desktop environment XFCE yang dirancang sesimpel mungkin.
Saya sendiri menggunakan Ubuntu Studio versi 14.04 LTS, yang saya rubah sedemikian rupa sehingga aroma dari XFCE hampir tidak terlihat dan berubah menjadi lebih menarik. Saya sengaja melakukan remastering distro ini agar jika ada masyarakat yang ingin menggunakan distro buatan saya, maka masyarakat tersebut tidak akan kesulitan untuk beradaptasi karena tampilannya hampir sama atau sengaja saya serupakan dengan sistem operasi windows seven.
Contoh screenshotnya adalah seperti pada gambar berikut ini:

Rabu, 26 Februari 2014

Tutorial Texturing, Lighting, dan Rendering Meja

hasil render
hasil render
Tutorial ini merupakan lanjutan dari tutorial sebelumnya yang berjudul "Tutorial Membuat Meja". Pada video ini dibahas tentang cara memberikan texture pada objek meja yang telah dibuat dan memberikan pencahayaan yang baik. Di samping itu juga dijelaskan cara merendernya sehingga kita dapat melihat hasil kerja kita dalam bentuk gambar bitmap. Hasil dari tutorial ini dapat dilihat pada gambar di atas, sedangkan video tutorialnya dapat dilihat pada video di bawah, silakan berkreasi....


Senin, 24 Februari 2014

Tutorial Membuat Glossy Text

hasil desain
hasil desain

Video ini memberikan pengetahuan kepada kita tentang langkah-langkah pembuatan background dengan objek berupa text glossy menggunakan software gimp. Langkah-langkahnya dijelaskan secara mendetail dan jelas. Contoh dari desain yang telah dibuat adalah seperti pada gambar di atas. Untuk lebih paham, silakan tonton video di bawah ini:


Tutorial Membuat Gelas dengan Inkscape

hasil desain gelas
hasil desain

Video ini memberikan penjelasan kepada kita tentang langkah-langkah pembuatan desain gelas yang didesain dengan menarik menggunakan software Inkscape. Langkah-langkahnya dijelaskan secara detail sehingga mempermudah kita dalam menerapkan tutorialnya. Untuk lebih jelasnya silakan tonton video tutorial di bawah ini.


Modifikasi Objek Pada Menubar Path

Tutorial ini memberikan penjelasan kepada kita tentang fungsi-fungsi yang terdapat pada menubar path. Sehingga diharapkan dapat mempermudah kita untuk memodifikasi objek menggunakan fungsi-fungsi tersebut, mulai dari menggabungkan, memotong object, dan masih banyak lagi.


Modifikasi Objek Pada Menubar Object

Tutorial ini memberikan penjelasan kepada kita tentang fungsi-fungsi yang terdapat pada menubar object. Sehingga diharapkan dapat mempermudah kita untuk memodifikasi objek menggunakan fungsi-fungsi tersebut. Untuk lebih jelasnya silakan tonton atau download video di bawah.


Minggu, 23 Februari 2014

Pengenalan GIMP

Video yang berjudul Pengenalan Gimp ini berisi mengenai penjelasan software Gimp untuk pemula, mulai dari bagian-bagian software, tool-tool, dan cara membuat project baru di software Gimp. Silakan tonton video di bawah ini:


Jumat, 21 Februari 2014

Tutorial Modeling Meja

Pada video ini terdapat tutorial sederhana tentang cara pembuatan model meja dengan menggunakan software blender. Langkah-langkahnya dijelaskan secara mendetail sehingga mempermudah kita dalam memahaminya. Langsung saja, silakan lihat videonya di bawah.


Kamis, 13 Februari 2014

Dasar dasar Blender Bagian Modifikasi Objek

Agar kita mudah dalam memahami cara memodifikasi objek menggunakan software blender, alangkah baiknya jika kita menonton video tutorial ini. Di dalam video tutorial ini dijelaskan tentang pengertian vertex, edge, dan face. Hal tersebut diharapkan dapat mempermudah kita dalam mengubah atau memodifikasi objek yang telah kita buat pada software blender. Berikut merupakan video tutorialnya.


Kamis, 30 Januari 2014

Dasar dasar Blender Bagian Object

Dengan menonton video ini kita dapat memahami prinsip dasar dari software blender, terutama untuk menduplikasi objek, menghapus, dan menggabungkan objek. Ketiga teknik tersebut di bahas pada video tutorial ini. Silakan lihat video di bawah ini:


Rabu, 29 Januari 2014

Dasar dasar Blender Bagian Transform

Dengan menonton video ini kita dapat memahami prinsip dasar dari software blender, terutama teknik translasi, rotasi, dan skala objek 3 dimensi yang kita buat. Ketiga teknik tersebut di bahas pada video tutorial ini. Silakan tonton ataupun download video di bawah ini:


Selasa, 28 Januari 2014

Fungsi Toolbox pada Inkscape

Tutorial ini membahas mengenai fungsi tool-tool yang terdapat pada toolbox. Selain itu, pada video ini juga dibahas mengenai cara penggunaan tool dan pembuatan objek menggunakan tool tersebut. Berikut merupakan video tutorialnya.


Jumat, 24 Januari 2014

Dasar-dasar Inkscape

Pada video di bawah ini, menjelaskan kepada kita tentang tampilan dan dasar-dasar dari software Inkscape. Kita diberi penjelasan mengenai fungsi dari bagian-bagian yang ada pada software tersebut. Sebagai contohnya fungsi dari menubar, toolbar, palette, workscape, dan lain sebagainya.


Jumat, 10 Januari 2014

Blender Is Good

Blender merupakan perangkat lunak pengolah grafik 3 dimensi yang bersifat open source. Perangkat lunak ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan 3Ds MAX, Maya 3D, Lighwave, maupun perangkat lunak 3 dimensi lainnya. Hanya saja yang membedakannya adalah bahwa Blender bersifat open source atau bersifat terbuka. Di sisi lain, kita tidak perlu membayar sejumlah uangpun untuk mendapatkannya, keren kan? Iya, keren, sudah bersifat terbuka gratis pula, he he. Daripada kita harus membeli 3Ds MAX yang harganya mahal banget, lebih dari 25.000.000.

Tentu saja keunggulan dari Blender bukan hanya itu saja, akan tetapi masih banyak lagi. Jika dibandingkan dengan 3Ds MAX maka Blender tidak kalah dalam segi modeling, texturing, animating, maupun rendering. Hal ini terbukti dengan begitu banyaknya film animasi yang diproduksi dengan perangkat lunak ini, seperti misalnya Elephants Dream, Big Buck Bunny, dan Sintel. Di samping mampu membuat animasi 3 dimensi yang menarik, blender juga dapat kita gunakan untuk membuat game.


Menurut Wikipedia Blender adalah perangkat lunak untuk grafis 3 dimensi yang gratis dan populer di kalangan desainer. Blender dapat digunakan untuk membuat animasi 3 dimensi. Perangkat lunak ini juga memiliki fitur untuk membuat permainan. Blender tersedia untuk berbagai sistem operasi. Perangkat lunak ini berlisensi GPL dan kemudian kode sumbernya tersedia dan dapat diambil siapa saja. Di Blender juga tersedia Game Engine, mesin untuk membuat game menggunakan logic bricks. Dan ada juga Cycles render.

Rabu, 08 Januari 2014

Yuk Berkenalan Dengan GIMP

Gimp... Satu kata yang sangat asing bagi telinga masyarakat pada saat ini (terutama pengguna windows). Tahukah kalian pengertian dari Gimp itu? Apakah Gimp itu merupakan makanan, benda, atau sesosok makhluk?

Sebenarnya Gimp bukanlah makanan, benda, ataupun sesosok makhluk. Akan tetapi Gimp adalah sebuah perangkat lunak pengolah gambar raster atau gambar bitmap yang bersifat open source. Loh, gambar bitmap sendiri itu apa? Disini bukan tempatnya kita membahas mengenai gambar bitmap, akan tetapi kita membahas tentang apa itu Gimp, he he.

Menurut Wikipedia GNU Image Manipulation Program atau yang lebih dikenal dengan sebutan GIMP adalah perangkat lunak untuk manipulasi grafik berbasis raster. GIMP berjalan pada desktop GNOME dan dirilis dengan lisensi GNU General Public License. GIMP pada awalnya dikembangkan untuk desktop X11 yang berjalan di platform Unix. Namun saat ini piranti lunak ini sudah diporting ke beberapa platform sistem operasi yang lain yaitu MS Windows dan Mac OS.

Grafik yang dihasilkan oleh GIMP disimpan dengan format XCF dan bisa diekspor ke berbagai format gambar seperti bmp, jpg, gif, pdf, png, svg, tiff, dan masih banyak lagi yang lainnya. Fungsi dan cara kerja dari Gimp ini hampir sama dengan Adobe Photoshop. Kalau dibandingkan dari segi kemampuan dan fitur maka Adobe Photoshop pasti lebih unggul. Akan tetapi buat apa kita membeli software yang begitu mahal kalau ada yang gratis. Ya, software gratis itulah yang sedang kita bahas ini, dia adalah Gimp.

Senin, 06 Januari 2014

Apa Sih Inkscape Itu

Inkscape merupakan perangkat lunak pengolah gambar vektor yang bersifat open source. Software ini hampir mirip dengan CorelDRAW yang umumnya telah dikenal oleh banyak orang. Cara kerja dari Inkscape sendiri hampir sama dengan CorelDRAW hanya saja memiliki sedikit perbedaan.

Menurut Wikipedia Inkscape adalah sebuah perangkat lunak editor gambar vektor yang bersifat perangkat lunak bebas dibawah lisensi GNU GPL. Tujuan utama dari Inkscape adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS.

Inkscape bersifat cross-platform dan dapat dijalankan pada Mac OS X (biasanya dibawah aplikasi X11, walaupun toolkit GTK+ yang digunakan dapat dikompilasikan untuk beroperasi secara langsung dibawah Quartz, sistem operasi berbasis Unix, dan Microsoft Windows. Implementasi SVG dan CSS di Inkscape belum sempurna, misalnya Inkscape tidak mendukung animasi SVG, dan font SVG, walaupun dukungan dasar untuk pembuatan font SVG telah diimplementasikan pada versi 0.47. Inkscape bersifat multibahasa, terutama untuk antarmuka dan script rumit, sesuatu yang sering terlewatkan pada sebagian besar editor grafik vektor komersil.

Menurut saya, Inkscape memiliki beberapa kelebihan bila dibanding dengan CorelDRAW. Kelebihan tersebut diantaranya adalah:
Open Source
Inkscape bersifat open source yang berarti software tersebut dapat diunduh dan dimodifikasi secara bebas oleh pengguna.
Ukuran Kecil
Kelebihan selanjutnya adalah ukuran Inkscape relatif kecil sehingga tidak memakan banyak space pada hard disk.
Ringan
Selain memiliki ukuran yang kecil, Inkscape juga ringan untuk dijalankan, sehingga bagi kita yang mempunyai spesifikasi komputer yang di bawah standar
tidak perlu merasa cemas untuk menjalankannya.
Mudah digunakan
Tampilan dari software ini mirip dengan CorelDRAW, sehingga bagi kita yang pernah menggunakan CorelDRAW pasti akan terasa mudah untuk menggunakan software Inkscape ini. Meskipun demikian bagi kita yang baru mengenal perangkat lunak vektor ini tidak perlu berkecil hati, karena dijamin Inkscape akan mudah untuk dipelajari.

Jumat, 03 Januari 2014

Mengenal Open Source

Open Source (Sumber Terbuka)


Aplikasi open source merupakan aplikasi yang memberikan kebebasan kepada pengguna untuk mengunduh, menjalankan, memodifikasi, dan membagikan aplikasi tersebut kepada seluruh orang tanpa harus membayar kepada pembuat software atau pengguna sebelumnya. Keberadaan aplikasi open source ini sangat membantu kita karena mengingat harga aplikasi berbayar yang begitu mahal. Kualitas dan kemampuan dari aplikasi open source ini juga tidak kalah dengan kebanyakan aplikasi yang berbayar.

Di samping itu juga, software aplikasi ini selalu diperbaharui oleh pengguna di seluruh penjuru dunia. Sehingga, kita dapat mengikuti perkembangan jaman juga, he he :) (makin keren aja nih software). Banyak sekali software aplikasi open source yang mampu menandingi software aplikasi berbayar yang berada pada level profesional. Terutama software yang akan kita bahas pada blog ini, yaitu Inkscape, Gimp, dan Blender, Kdenlive, dan lain sebagainya.

Sebenarnya masing-masing dari software tersebut akan saya bahasa pada posting selanjutnya, akan tetapi tidak mengapalah saya membahasnya sedikit pada awal postingan ini. Software pertama yang akan kita bahas adalah Inkscape. Inkscape, merupakan software aplikasi pengolah gambar vektor atau sebagai pengganti dari CorelDRAW maupun Adobe Illustrator.

Kalau ada aplikasi pengolah gambar vektor tentunya pasti ada software pengolah gambar bitmap kan? Nah bener sekali, software tersebut adalah Gimp. Gimp merupakan software pengolah gambar bitmap. Soal pengertian apa itu gambar vektor dan gambar bitmap, coba tanyakan saja kepada orang yang berilmu atau kalau tidak coba searcing di pak de Google. Kemampuan dari Gimp ini tidak kalah dengan Photoshop maupun Image Ready. Sistem penggunaan dari Gimp ini hampir sama dengan Photoshop, hanya saja letak dan cara penggunaannya yang sedikit berbeda (serupa tapi tak sama).

Kemudian untuk aplikasi opensource selanjutnya adalah blender. Blender ini merupakan aplikasi pengolah grafik 3 dimensi. Menurut saya, aplikasi ini sungguh luar biasa, mengapa? Karena dengan ukuran software yang tidak besar, bahkan bisa dibilang kecil (di bawah 100 MB), software ini memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan aplikasi 3 dimensi berbayar lainnya yang kebanyakan memiliki size yang fantastis (diatas 1 GB). Kalau dipikir-pikir mengapa kita harus mengeluarkan uang kurang lebih 30 jutaan hanya untuk membeli software pengolah grafik 3 dimensi kalau kita bisa mendapatkan yang gratis alias tidak bayar. Ya... Itulah Blender.